Haul ke-309 La Patau Matanna Tikka akan Diperingati dengan Zikir dan Ziarah Makam Bersama

    Haul ke-309 La Patau Matanna Tikka akan Diperingati dengan Zikir dan Ziarah Makam Bersama

    BONE   - Setelah sukses dengan kegiatan Gau Maraja  La Patau Matanna Tikka Soppeng 2023 bersama Pemkab Soppeng, Perkumpulan Wija Raja La Patau Matanna Tikka (PERWIRA LA PATAU) kembali  akan melakukan serangkaian kegiatan Haul ke-309 Puatta La Patau pada tanggal 16 September 2023 di Nagauleng, Cenrana, Kabupaten Bone.

    Menurut Koster acara ini, Prof. Muhlis Hadrawi, Haul merupakan tradisi peringatan kematian seseorang yang diadakan setahun sekali dengan tujuan mendoakan ahli kubur agar semua amal ibadah yang dilakukannya diterima Allah sekaligus mengenang keteladanan semasa hidup dari tokoh yang diperingati tersebut. 

    Sebagaimana diketahui, La Patau Matanna Tikka mangkat pada tanggal 16 September 1714 adalah Raja Bone XVI yang juga sekaligus menjabat Datu Soppeng XVIII serta Ranreng Tuwa (Wajo) XVII menggantikan Arung Palakka. 

    Kepribadian yang melekat pada diri Puatta’ La Patau memiliki kelayakan yang sangat kuat untuk diperingati dengan menggunakan terminologi ‘haul’. 

    Selain sebagai raja, beliau juga tampil sebagai sosok yang menguatkan praktik syariat Islam dengan ketat di Sulawesi Selatan dan beliau pula yang memiliki jasa terbaik dalam mengintegrasikan genealogi antar bangsawan Bugis dan Makassar.

    Koordinator Panpel Andi Singkeru Rukka menambahkan bahwa acara akan dimulai dengan khataman al quran, lalu yasinan akbar, kemudian doa dan tausiah, zikir dan ziarah makam dan ditutup dengan makan siang bersama.

    Panpel juga mengajak para wija untuk.memeriahkan acara ini dengan memasang twibbon di twb.nz/haul309lpmt dan membagi di media sosial masing-masing.

    Ketua Umum PERWIRA yang juga Dirut BUMN PT Indah Karya (Persero), Dr. Ir. Muhammad Sapri Andi Pamulu, M.EPM, M.ASCE kegiatan haul ini adalah yang kedua, peringatan serupa diadakan tahun lalu pada tanggal yang sama, dan akan melaporkan kegiatan dan sekaligus berkoordinasi dengan Pemkab Bone dan Balai Pelestarian Kebudayaan mengingat tempat kegiatan berada dalam kawasan cagar budaya yang dilindungi pemerintah. 

    Silaturrahmi dengan wija juga akan dilanjutkan di Tanjung Pallette seusai acara Haul di Cenrana. Diharapkan semua wija dapat hadir dan ikut mendoakan puatta baik di tempat masing-masing atau hadir langsung di Nagauleng, Cenrana. 

    Sebagian pengurus inti PERWIRA menyatakan kesediaan bergabung di acara ini. Dirut BUMN Muhammad Sapri Andi Pamulu, Andi Promal Pawi (Kadis Pariwisata Bone), Prof Andi Kasmawati Rahman, Guru besar UNM, Dr. Andi Marhamah, Andi Ahmad Saransi , Andi Fadli, Andi Dahrul, Andi Oddang, Andi Singke , Andi Ilham Samanlangi dan Andi Bau Usdi Mappanyukki serta penasehat PERWIRA, Pemangku Adat Bone Andi Baso Hamid dan Sombayya ri Gowa, Andi Kumala Idjo juga mengaku siap untuk hadir langsung di Bone.

    la patau. ziarah makam
    Subhan Riyadi

    Subhan Riyadi

    Artikel Sebelumnya

    Tutup Kejuaraan Balap Sepeda Downhill Gravity...

    Artikel Berikutnya

    Pj Gubernur Sulsel Gandeng OJK dan Perbankan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri Tegas, Pelaku Penembakan Polisi di Sumbar di PTDH
    Jelang Nataru Pusziad Gelar Latihan Terpadu Bahaya Bahan Peledak & Nuklir Biologi Kimia Bersama Bandara Internasional Soekarno-Hatta
    Danlanud Sultan Hasanuddin Hadiri Rakor Pimpinan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan  Bersama Tim Desk Koordinasi Pilkada Serentak Kemenkopolkam
    Hendri Kampai: Bertani Itu Merugi! Jeritan Petani yang Terabaikan

    Ikuti Kami